Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Mengambil Hikmah dari Perceraian


Percerain memang pahit. Namun, Anda masih dapat mengambil pelajaran dari hal tersebut.

Perpisahan mungkin bukan sebuah hal yang Anda rencanakan saat awal pernikahan. Namun, masalah yang datang silih berganti dapat menggerus pertahanan, hingga kata cerai tak dapat Anda tampik lagi.

Bila Anda sudah terlanjur bercerai, tak ada gunanya menyesali hal yang telah berlalu. Petiklah setidaknya tiga pelajaran dari hal ini.

Berikut ini tiga pelajaran yang dapat Anda ambil dari sebuah perceraian, seperti dikutip Your Tango.

Saling menyalahkan tak ada gunanya


Selama Anda menikah, pertikaian tentu sering terjadi. Namun sayang, Anda tak mengambil langkah yang tepat. Kedua belah pihak justru sibuk saling menyalahkan dan bukannya mencari solusi dari sebuah masalah.

Bukan kesalahan Anda sepenuhnya

Memang mudah untuk menanggung seluruh kesalahan di punggung sendiri, terutama jika Anda tipe yang senang menyenangkan hati orang. Saat Anda masih peduli dengan mantan, Anda akan mudah untuk memaafkan apa pun kesalahannya. Padahal, tak ada yang murni kesalahan Anda sendiri. Kurangnya komunikasi yang baik biasanya merupakan pemicu perpisahan.

Bertemu terapis ternyata membantu

Jika selama ini Anda berpikir tak ada gunanya untuk menemui terapis maupun konselor pernikahan, maka Anda salah. Dalam sebuah keputusan, Anda perlu pertolongan profesional.

Bicara dengan seseorang yang mengerti masalah ini merupakan hal tepat yang perlu Anda ambil. Konselor yang baik akan memberikan Anda tisu, mendengar dan merespons dengan kebijaksanaan yang tak pernah Anda dengar. Anda pun akan melihat sebuah masalah dengan cara yang berbeda. 
Sumber :  http://www.singleparentindonesia.com/2013/01/mengambil-hikmah-dari-perceraian.html

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

1 komentar:

S Y A H R I N Binyahya mengatakan...

hikmah peceraian adalah sama-sama bebas dari hidup yang tidak mau diatur dan hidup yang tidak mampu mengatur. Bagi calon pengantin, dapat berfikir ulang untuk pesta mewah karena ternyata tidak selamanya menikah harus wah karena sekali seumur hidup.

Posting Komentar